Dulu cikgu aku ada cakap; merasa simpati dan empati itu jauh bezanya. Simpati adalah perasaan yang dimiliki oleh semua orang, tapi hanya orang yang istimewa mampu merasa empati. Dan, untuk menjadi seorang manusia yang unggul, sensitiviti amat penting dalam melakar sebuah empati dalam diri.
Aku mahu menjadi manusia unggul. Haha...sakastik memang. Tapi dari situ aku mula belajar untuk menjadi manusia yang lebih prihatin dan meningkatkan rasa empati dalam diri aku. Aku mahu jadi manusia yang bukan saja merasa simpati pada kesedihan orang lain tapi juga menghayati kesedihan mereka seolah-olah akulah mereka. Bukankah itu juga ciri yang perlu ada dalam diri seorang guru? Juga seorang penulis, barangkali.
Lalu ke'empati'an yang kudidik baik-baik dari dulu itu mencambah-cambah hari ini bila aku membaca jurnal peribadi seorang rakan. Maaflah aku tak link kan blognya di sini takut nanti dia kecil hati. Ringkasnya, dalam diarynya dia menulis bahawa cintanya ditolak lagi kali ini, untuk ke sekian kalinya oleh si pencuri hati. Rakanku ini pun sebenarnya sudah seusia denganku maka memang berhaklah bagi wanita sepertinya memiliki cinta. Pernah dia berkata padaku bahwa mungkin dia adalah antara manusia yang tidak beruntung soal cinta. Kisah cintanya pasti akan terputus di tengah jalan atau malah layu sebelum sempat berkembang.
Kenapa?
Entahlah. Perlukah melutut menagih cinta? Atau memulakan langkah dulu biarpun harus dikecam bagai perigi mencari timba? Perlukah mandi 7 jenis bunga di bawah jambatan di sinar rembulan malam? Perlukah ke bomoh mencari penawar? Atau, solat hajat agar dipermudahkan urusan?
Kepada sahabatku, kalau kau membaca ini, ketahuilah bahawa aku sendiri sudah kehilangan kata-kata untuk memujukmu. Kalaulah boleh, aku sendiri yang mau tampil dan memberitahu jejaka buta itu bahawa kau begitu mengasihinya. Tapi yang hanya mampu kulakukan hanyalah berdoa untukmu. Semoga doaku diangkat Tuhan ke langit dan segera dimakbulkan. Aku ingin sekali melihat kau bahagia, sepertimana kau melihat bahagiaku. Kau berhak memiliki segalanya di dunia ini.
Aku sayang kau.
Tabah ya.
Kembalikan aku ke laut
Pages
Cari di sini
IKLAN
Followers
Ikuti di Facebook
Labels
- badai banyu biru (1)
- Bola baling (9)
- cerpen (13)
- Cuti-Cuti Malaysiaku (92)
- Diary Bisnes aku (4)
- Diary Teacher Zue (299)
- Filem (45)
- hiburan (24)
- Hidup aku (247)
- info kesihatan (15)
- KSP (6)
- lunabiru (1)
- makanan yum yum (16)
- malangang (8)
- My Family (204)
- My Journal (39)
- My photography shot (18)
- Novel (8)
- Papar (12)
- Papar event (1)
- Persahabatan (67)
- puisi (95)
- rambling 2021 (1)
- sekadar renungan (61)
Total Pageviews
Popular Posts
-
UNDANG-UNDANG DAN PERATURAN 1 1. GELANGGANG PERMAINAN 1.1 Gelanggang permainan berbentuk empat segi tepat berukuran 40 m panjang dan 20 ...
-
Entry kali ni aku nak bawa isu SUMANDAK Sabah yang terkenal dengan kejelitaan,kemanjaan dan keseksiannya. Sumandak @ Tondu adalah bahas...
-
MAKSAK MEDIC CARE - SKIM PENGURUSAN KESIHATAN UNTUK ANGGOTA-ANG GOTA KERAJAAN DAN BADAN-BADAN BERKANUN. Kelmarin sekolah kami dikunjun...
-
"Hidup jangan menongkat langit, kelak tongkatmu patah, baru kau tahu langit tinggi rendah. Baru kau tahu apa rasanya hidup dihempap la...
-
Hari ni aku ambil MC sebab tak tahan dengan kesakitan mata yang sudah melampau2 tahap kemampuanku ni. Sebenarnya, sakit ni bermula sejak har...
-
Tanpa ulasan. Sebab aku dah penat nak berfikir untuk menghurai kenapa kurasa filem ini sangat berbaloi. Tanpa menurut urutan tahun kerana a...
-
Inilah dia homestay Mak Usu aku yang terletak di Felda Sahabat, Lahad Datu. Kalau korang berpeluang untuk ke sini dan tiada penginapan, bol...
-
Kami meneruskan perjalanan menuju ke destinasi di Taman Pertanian, Tenom, Sabah. Taman ini terletak di Kg. Lagud Seberang, Tenom sejauh 1...
-
Kepada penggemar siri cerita seram, tentunya tidak akan melepaskan peluang untuk menonton aksi drama yang menggegarkan bola roma ini. Ia aka...
-
21 Dis 2011 (Rabu) Hari ke 7 Hari ni hari terakhir kunjungan kami di Tawau. Lepas ni kami akan bergerak ke Semporna pula untuk meneruskan ...
Powered by Blogger.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
About Me
- Luna Biru
- Cari aku di neverland saat sang peri dan Peter Pan berterbangan di langgit jingga menuju ke bulan. Cari senyumku di bibir pantai saat senja nampak sempurna menanti mentari ungu hitam. Tunggu warkahku yang kutitip di botol kaca menuju hatimu, mengetuk mimpimu.
Blog Archive
-
▼
2011
(577)
-
▼
September
(73)
- Hidup adalah pilihan
- Mencintaiku
- Hidup yang masing-masing
- Saat hati menangis
- Silap percaturan neh!!
- Manis-Manis Resort & Spa, Papar, Sabah
- Susulan sebuah refleksi
- Bah. mari kita bunuh aedes
- Wira aeroback SE aku
- Kursus Digital Story Telling anjuran PKG,Papar (PS...
- Refleksi diri : Program Bah Mari kita kasi mati Aedes
- Majlis penutupan Mesyuarat DS
- Anak buah aku yang comel
- Kisah aku dengan si seniman
- Azizul Hakim
- Majlis penutupan Mesyuarat DS
- Pertemuan dengan seniman seniwati Jalan Ampas
- Sebuah pertemuan dengan Seniman Kassim Masdor
- Babra...
- Pak Aziz Sattar di Tang Dynasty Hotel
- Empati untuk sahabatku
- Sebuah Kehilangan
- Kerja baru
- Kecil hati
- Selamat malam....
- Minggu-minggu yang padat
- Syawal ntah ke berapa? Connie Husny
- Cari tukang ikut
- Lady Driver
- Salah siapa?
- Upin & Ipinku
- Sabrina...sebuah segara
- Cinta sepenggal usia muda
- Sebuah rindu
- Sendu
- Celebrating Umi's Birthday
- While waiting you
- Kisah kawan aku 2
- Catatan seorang rakan 2
- Grown ups from my view
- Aku dan jeans biruku
- Catatan seorang rakan
- Aku dan hidupku
- Pertemuan selepas 19 tahun II
- Rindu padanya
- Sambutan raya kelas 2 Intelek
- Pertemuan selepas 19 tahun
- Aku ketagih graphic novel
- Syawal ke- 10
- Sekeping kad raya berharga
- Kateringku 2
- Beli lemang
- Jamuan 4 Intelek & 3 Intelek
- JAMUAN RAYA 4 CEMERLANNG & 5 INTELEK
- Syawal ke-5
- Sambutan raya kelas 5 Cemerlang
- Syawal ke-8
- Main bunga api lagi!
- Jalan-jalan menghabiskan duit
- ellianto memang best!
- Tahniah buat Melati
- Sehelai mukasurat yang hilang 2
- Sebuah rasa aku
- Jom tengok wayang HANTU BONCENG
- Isteri pemalas wajarkah dicerai?
- Syawal ke-4
- Pertemuan dengan si pencakar rasa
- Syawal ke-3
- Anak di Dunia Gajet
- Rasuk
- Balik Lahad Datu
- Harapanku berakhir di sini....titik.
- Serangan keluarga Dusun
-
▼
September
(73)
0 comments:
Post a Comment