Seperti seekor labah-labah yang tekun menenun sarangnya, biar beribu kali hancur, biar beribu kali terkoyak, tapi dia tetap akan terus menjahitnya.
Pelan-pelan.
Tanpa putus asa.
Tanpa peduli berapa kali harus memperbetulkannya.
Seperti aku, tak kira betapa bencipun kau padaku, aku takkan pernah putus asa memperbaikimu.
Selagi yang bernama hayat berkandung dalam badan.
Kembalikan aku ke laut
Pages
Cari di sini
IKLAN
Followers
Ikuti di Facebook
Labels
- badai banyu biru (1)
- Bola baling (9)
- cerpen (13)
- Cuti-Cuti Malaysiaku (92)
- Diary Bisnes aku (4)
- Diary Teacher Zue (299)
- Filem (45)
- hiburan (24)
- Hidup aku (247)
- info kesihatan (15)
- KSP (6)
- lunabiru (1)
- makanan yum yum (16)
- malangang (8)
- My Family (204)
- My Journal (39)
- My photography shot (18)
- Novel (8)
- Papar (12)
- Papar event (1)
- Persahabatan (67)
- puisi (95)
- rambling 2021 (1)
- sekadar renungan (61)
Total Pageviews
Popular Posts
-
UNDANG-UNDANG DAN PERATURAN 1 1. GELANGGANG PERMAINAN 1.1 Gelanggang permainan berbentuk empat segi tepat berukuran 40 m panjang dan 20 ...
-
Entry kali ni aku nak bawa isu SUMANDAK Sabah yang terkenal dengan kejelitaan,kemanjaan dan keseksiannya. Sumandak @ Tondu adalah bahas...
-
MAKSAK MEDIC CARE - SKIM PENGURUSAN KESIHATAN UNTUK ANGGOTA-ANG GOTA KERAJAAN DAN BADAN-BADAN BERKANUN. Kelmarin sekolah kami dikunjun...
-
"Hidup jangan menongkat langit, kelak tongkatmu patah, baru kau tahu langit tinggi rendah. Baru kau tahu apa rasanya hidup dihempap la...
-
Hari ni aku ambil MC sebab tak tahan dengan kesakitan mata yang sudah melampau2 tahap kemampuanku ni. Sebenarnya, sakit ni bermula sejak har...
-
Tanpa ulasan. Sebab aku dah penat nak berfikir untuk menghurai kenapa kurasa filem ini sangat berbaloi. Tanpa menurut urutan tahun kerana a...
-
Inilah dia homestay Mak Usu aku yang terletak di Felda Sahabat, Lahad Datu. Kalau korang berpeluang untuk ke sini dan tiada penginapan, bol...
-
Kami meneruskan perjalanan menuju ke destinasi di Taman Pertanian, Tenom, Sabah. Taman ini terletak di Kg. Lagud Seberang, Tenom sejauh 1...
-
Kepada penggemar siri cerita seram, tentunya tidak akan melepaskan peluang untuk menonton aksi drama yang menggegarkan bola roma ini. Ia aka...
-
21 Dis 2011 (Rabu) Hari ke 7 Hari ni hari terakhir kunjungan kami di Tawau. Lepas ni kami akan bergerak ke Semporna pula untuk meneruskan ...
Powered by Blogger.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
About Me
- Luna Biru
- Cari aku di neverland saat sang peri dan Peter Pan berterbangan di langgit jingga menuju ke bulan. Cari senyumku di bibir pantai saat senja nampak sempurna menanti mentari ungu hitam. Tunggu warkahku yang kutitip di botol kaca menuju hatimu, mengetuk mimpimu.
Blog Archive
-
▼
2012
(389)
-
▼
August
(32)
- Sebuah rasa
- English year 5 : The National Monument
- Entry untuk sahabat-sahabat se Rayaku
- Raya ke-7 ku
- Raya ke-3 ku
- Alkisah yang punya sejarah
- aku tak mengerti
- ...fatamorgana
- ...hanya kalau II
- Penjara bawah tanah
- mengemis
- pelengkap bahagia
- ....sebuah bicara kerdil
- ...hanya kalau
- Labah-labah dan aku
- Cerita di Hari Raya Pertama 1433
- Sebuah tazkirah
- Sahabat, kupinjamkan kau mataku, pinjamkan aku bic...
- Hasil kerja murid-muridku...(P&P/Kad Raya)
- Hasil kerja murid-muridku...
- Majlis Bermaaf-maafan di Hari terakhir persekolaha...
- Majlis Nuzul Quran SK. Surati
- Hidup jangan menongkat langit
- Ramadan bulan Ujian
- Minyak dan Kaca.
- Peluru-peluru sesat
- Sebaik-baik amalan
- Nawaitu
- Hukuman
- Tanpa rasa
- Raya-rayaku...1998-2011
- Jemputan ke rumahMu
-
▼
August
(32)
0 comments:
Post a Comment