Thursday, January 13, 2011 | By: Luna Biru

Doa seorang isteri


Ya Allah, Ya Malikul Kudus…
Aku memohon ehsanMu, padaMu yang selalu tersenyum padaku, padaMu yang selalu baik padaku, padaMu yang tidak pernah meninggalkan aku, padaMu yang selalu menegur dan mengingatkan aku, padaMu yang selalu menemani aku, menghiburkan aku, pada KasihMu yang penuh dengan Ar-Rahman Ar-Rahhim, yang selalu setia menyintai aku, yang selalu membimbing aku baik dalam terang mahupun dalam gelap, padaMu yang punya kudrat dan iradat seluas alam, padaMu yang selalu aku tinggalkan, padaMu yang selalu aku abaikan, padaMu yang hatiku dan imanku tak pernah tetap, pada takdirMu yang selalu aku pertikaikan, pada nikmatMu yang jarang aku syukurkan, pada rahmatMu yang enggan ku akukan, padahal tak pernah putus Kau limpahi aku dengan segala kurniaMu, lalu masih jua aku tak melihat, padahal telah kau janjikan aku Jannah FirdausMu, lalu masih jua aku engkari, padahal masih jua Kau hidup dalam nafasku, namun tetap jua aku tak merasa hadirMu, lalu tetap jua Kau berada di sisiku, menemani aku. Dan bahawa sesungguhnya, Kau tetap Kau jua Ya Allah, Tuhan ku yang Esa, yang jiwaku ada di tanganMu…

PadaMu kini aku melutut, dengan segala rendah diriku dan dengan sekecil-kecilnya diriku, memohon EhsanMU, KasihMu; Kau selamatkanlah rumahtangga kami kalau benar masih ada jodoh antara kami. Kau tumbuhkanlah kembali rasa cinta di hatiku, kalau benarlah masih ada tersisa cintanya jua untukku. 

Kau bukakanlah hati kami dan cairkanlah tembok-tembok ego kami kalau benarlah hati kami masih terbuat dari segumpal daging merah. Kau bukakanlah mata hati kami dalam memperbaiki kesilapan kami, kelalaian kami, sama ada kami sedar mahupun tidak. Janganlah Kau benarkan lagi Azazil dan pengikutnya, menyusup antara kami, membisik antara solat dan airmata kami untuk terus mengkhianati janji yang terlafaz atas namaMu ya Allah. 

Kau kekalkanlah cinta di hati kami, tumbuh bagai padi yang menunduk, yang mana hasilnya akan kami tuai di akhirat nanti. Jadikanlah aku kekal mendampinginya di dunia, dan menjadi bidadarinya di syurga nanti, dan jadikanlah dia pemimpinku, memimpin imanku, menjad imam dalam solat-solatMu, menjadi wali pada rezeki yang telah Kau biarkan tumbuh dalam rahimku. Kekalkanlah cinta kami meski tak sehebat rasa cinta Adam pada Hawa, Zulaikha pada Yusof, Ali kepada Fatimah, Rasullullah kepada Aisyah. Sungguh aku tak terdaya menerima ujianMu ini ya Allah. Lalu ku serahkan segalanya kembali ke tanganMu. Maka Kau perhitungkanlah setiap satunya, mengikut kehendak dan perancanganMu. 

Berikanlah pengakhiran yang baik untuk kami setelah Kau izinkan kami berjalan sejauh ini Ya Allah. Hanya padaMu aku meminta dan berserah. 

Amin, Amin Ya Rabbal Alamin...

sharing is caring...semoga perkongsian kita memberi manfaat. 

love,
zue.


0 comments:

Post a Comment